masih banyak hal yang bisa membuat Allah mencintai kita, berikut lanjutannya.
6.Zuhud terhadap dunia.
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam bersabda:
اِزْهَدْ فِيْ الدُّنْيَا يُحِبَّكَ اللّٰهُ،
و ازْهَدْ فِيْمَا عِنْدَ النَّاسِ يُحِبَّكَ
النَّاسُ
“Zuhudlah di dunia,niscaya Allah akan mencintaimu.Dan jauhilah apa yang ada pada manusia,niscaya manusia akan mencintaimu.”(HR.Ibnu Majah no.4102 dan Al Hakim : 4/313 dari jalan Sahl bin Sa’ad As Sa’idi).
Dan bukanlah zuhud itu meninggalkan dunia yang ada di tangan dan dunia itu berada di dalam hatinya.Akan tetapi zuhud itu adalah meninggalkan dunia dari dalam hati dan ia tetap dalam genggaman tangannya.”(Lihat : Tahriqul Hijratain Hal.252 Ibnul Qayyim Al Jauziyyah).
7.Berbuat baik dan bersikap lembut.
Allah Ta’ala berfirman :
“Dan berbuat baiklah!Sesungguhnya Allah mencintai orang – orang yang berbuat kebaikan.”(QS.Al Baqarah:195).
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam bersabda :
أَحَبُّ النَّاسِ إِلَى اللّٰهِ أَنْفَعُهُمْ
لِلنَّاسِ
“Manusia yang paling di cintai Allah adalah mereka yang paling bermanfaat untuk manusia lain.”(HR.Ibnu Abiddunya dalam Qadha’ul Hawa’ij dan Ath Tahbrani dalam Al Kabir.Lihat : Shahih Al Jaami’ushshaghir no.174).
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam bersabda :
إِنَّ اللّٰهَ رَفِيْقٌ يُحِبُّ الرِّفْقِ
وَ يُعْطِي عَلَى الرِّفْقِ مَا لاَ يُعْطِي
عَلَى الْعُنُفِ وَ مَا لاَ يُعْطِي عَلَى
مَا سِوَاهُ
“Sesungguhnya Allah Maha Lembut dan mencintai kelembutan.Dan Allah memberi kepada kelembutan apa yang tidak memberikannya kepada sikap keras,sebagaimana tidak memberikannya kepada selainnya.”(HR.Muslim no.2004 dari jalan Aisyah).
8.Menangis karena takut kepada Allah.
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam bersabda:
لَيْسَ شَيْءٌ أَحَبُّ إِلَى اللّٰهِ تَعَالَى
مِنْ قَطْرَيْنِ وَ أَثَرَيْنِ : قَطْرَةُ
دُمُوْعٍ مِنْ خَشْيَةِ اللّٰهِ وَ قَطْرَةُ
دَم ٍ تَهْرُقُ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ.
وَ أَمَّا الأَثَرَانِ : فَأَثَرٌ فِيْ سَبِيْل
اللّٰهِ وَ أَثَرٌ فِي فَرِيْضَةٍ مِنْ
فَرَائِضِ اللّٰهِ
“Tidak ada sesuatu yang paling di cintai Allah Ta’ala daripada dua tetesan dan dua jejak.Yaitu tetesan air mata karena takut kepada Allah,dan tetesan darah yang tertumpah dalam jihad di jalan Allah.Adapun dua jejak adalah jejak jihad di jalan Allah dan jejak dalam melaksanakan suatu kewajiban dari kewajiban – kewajiban Allah.”(HR.Tirmidzi no.1669 dari jalan Abu Umamah Al Bahili).
Dan masih banyak lagi perkara yang akan mendatangkan cinta Allah kepada seorang hamba.
Semoga kita di berikan kekuatan untuk meniti jalan – jalan yang di cintainya dan menjauhi jalan – jalan yang di murkainya.
(aboefathiya/rumahhufazh)