Penggalangan bantuan sudah dimulai  dua hari pasca gempa lombok pertama, bantuan dikumpulkan melalui rekening yang dibuka khusus untuk menampung berapa saja yang akan di transfer oleh ASN dan pegawai DKI  lain.

“Kami buka rekening untuk tampung sumbangan dari ASN dan pegawai DKI lain, mereka transfer ke situ berapa saja” ujar Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta (12/09)

Seperti yang dilansir oleh Kompas, bantuan ini berbeda dengan bantuan yang sudah di anggarkan lewat anggaran pendapatan dan belanja daerah perubahan (APBD-P) DKI 2018 sebesar 30 M.

Sampai saat ini bantuan yang terkumpul sudah mencapai 3,9 M, hal demikian dituturkan langsung oleh Sekda DKI Saefullah.

“Sudah terkumpul Rp 3,9 miliar sekarang”, Imbuh Saefullah.

Pemberian bantuan pun tidak akan diberikan dalam bentuk uang, namun  akan disalurkan melalui MoU terlebih dahulu dan diberikan dalam bentuk infrastruktur.

Mereka butuh apa? Misalnya butuh sekolahan, ya sudah tenderin di sana. Lalu kan dibangun dulu tuh sekolahnya, nanti kami yang bayar,” Tutupnya.

(umar rudini/rumahhufazh.or.id)

 

Print Friendly, PDF & Email
rumahhufazh.or.id

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.